Dalam dunia e-sport Indonesia, nama Hansel Ferdinand atau yang lebih dikenal dengan julukan BnTeT telah menjadi ikon. Sebagai pemain profesional Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO), BnTeT telah mengukir prestasi gemilang di kancah internasional dan meraih pendapatan yang signifikan dari turnamen-turnamen bergengsi.
Profil Singkat BnTeT
Hansel Ferdinand memulai karier e-sport profesionalnya pada tahun 2016 dan sejak itu telah membela berbagai tim ternama, termasuk TyLoo dan EXTREMUM. Saat ini, ia tergabung dalam tim NKT. Bersama timnya, BnTeT telah berkompetisi di berbagai turnamen internasional dan meraih sejumlah penghargaan.
Pendapatan dari Turnamen
Menurut data dari EsportsEarnings.com, BnTeT tercatat memiliki total pendapatan sebesar US$185.806 (sekitar Rp2,8 miliar). Pendapatan ini diperoleh dari berbagai turnamen CS:GO yang diikuti sepanjang karier profesionalnya. Sebagai perbandingan, pemain Dota 2 Indonesia lainnya, seperti Rafli “Mikoto” Fathur Rahman, memiliki pendapatan lebih dari US$500.000 berkat prestasinya di turnamen-turnamen besar seperti The International dan Riyadh Masters 2023 .KOMPAS.com+1https://www.idxchannel.com/+1GoodStats Data+1KOMPAS.com+1
Peran dan Pengaruh BnTeT dalam Industri E-Sport Indonesia
Sebagai salah satu pemain e-sport profesional Indonesia yang sukses di kancah internasional, BnTeT telah menjadi inspirasi bagi banyak calon atlet e-sport di tanah air. Prestasinya membuktikan bahwa dengan dedikasi dan kerja keras, pemain Indonesia dapat bersaing di level global. Selain itu, keberhasilannya juga menunjukkan potensi industri e-sport Indonesia yang semakin berkembang.